Kompak Majukan Sepakbola. Coach Galih mendapat dukungan tokoh Kuningan Abdul Haris, SH.
KUNINGAN – Dunia sepak bola usia muda Kuningan kembali mencatatkan langkah penting. Klub GSG (Galspot Group Management) atau dikenal juga dengan nama GSG Private / GSG Talent Detection, resmi mewakili Cirebon Raya pada ajang Fosbolindo National Series 2025 yang digelar di Stadion Gemilang FU 15, Tangerang, mulai hari ini, 16–19 Oktober 2025.
GSG merupakan wadah privat training dan talent detection yang digagas Coach Galih. Klub ini menjadi ruang alternatif bagi para pemain muda untuk mengasah kemampuan individu di luar jam latihan reguler klub atau sekolah sepak bola (SSB).
“GSG bukan SSB, tapi privat training. Anak-anak yang butuh tambahan latihan kita bantu di sesi khusus. Dari situ mereka ikut event Bindo Junior League Cirebon Raya dan Tegal, masuk final, dan akhirnya juara. Alhamdulillah, kita dipercaya mewakili Cirebon Raya ke seri nasional,” ujar Coach Galih, saat ditemui di sela persiapan pemberangkatan tim tadi malam (14/10).
Dalam ajang bergengsi tingkat nasional ini, GSG membawa 15 pemain U-15 (kelahiran 2010) peserta privat di GSG, bahkan sebagian besar diantaranya tercatat bermain di Club ternama Kuningan. Mereka akan berhadapan dengan tim-tim kuat dari berbagai daerah seperti Sumatera Barat, Palembang, dan Kalimantan Barat.
Coach Galih menegaskan, target utama bukan sekadar hasil akhir, tetapi bagaimana para pemain bisa menambah jam terbang dan memperoleh eksposur di level nasional.
“Kompetisi ini diikuti banyak pelatih dan talent scout klub besar. Harapannya, anak-anak bisa tampil maksimal dan terlihat potensinya,” jelasnya.
Dukungan penuh juga datang dari para orang tua pemain. Abdul Haris, SH, salah satu perwakilan orang tua atlet, menilai dedikasi pelatih dan semangat anak-anak patut diapresiasi.
“Kami sangat berterima kasih kepada Coach Galih yang tidak kenal lelah memajukan sepak bola usia muda Kuningan. Banyak anak-anak Pesik yang kurang jam terbang, tapi di GSG mereka mendapat kesempatan berkembang,” ujar Haris.
Menurutnya, anak-anak Kuningan banyak yang bagus, cuma sebagian diantaranya terkendala biaya. Pihaknya optimis, selama pemain memiliki niat dan tekad kuat, cota cita mereka bisa tercapai.
Langkah GSG menuju panggung nasional menjadi bukti bahwa talenta muda Kuningan terus tumbuh dan siap bersaing di level nasional. Melalui latihan terarah, semangat tinggi, dan kerja keras, GSG bertekad mengharumkan nama daerah di kancah sepak bola Indonesia. (Bubud Sihabudin)